Lengkuas kerap dijadikan sebagai bumbu makanan khas Indonesia dan Asia. Rempah yang sekilas mirip dengan jahe ini tidak hanya mampu menyedapkan rasa makanan, tapi juga bermanfaat bagi kesehatan.
Selama berabad-abad, lengkuas telah dijadikan tanaman obat untuk mengatasi atau mencegah berbagai macam penyakit. Khasiat lengkuas sebagai obat tradisional tidak diragukan lagi, karena rempah ini diketahui mengandung banyak senyawa penting yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti galangin, asam felonik, polifenol, dan flavonoid.
Inilah Manfaat Lengkuas
Manfaat lengkuas untuk kesehatan ada beragam, di antaranya adalah:
1. Meredakan nyeri sendi
Lengkuas diduga dapat meredakan nyeri sendi, misalnya pada kasus osteoarthritis atau rheumatoid arthritis. Sama halnya dengan jahe dan kunyit, lengkuas mengandung senyawa kimia antiradang yang dapat membantu meredakan peradangan penyebab nyeri sendi.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada penderita osteoartitis lutut juga menunjukan bahwa konsumsi ekstrak jahe dan lengkuas setiap hari dapat meredakan nyeri lutut yang muncul saat berdiri. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efek antinyeri lengkuas sendiri.
2. Meningkatkan kesuburan pria
Konsumsi lengkuas diyakini dapat meningkatkan kesuburan pria. Sebuah penelitian yang dilakukan selama 3 bulan kepada pria dengan kualitas sperma yang kurang baik menunjukkan bahwa konsumsi suplemen yang mengandung lengkuas dapat membantu meningkatan kualitas sperma.
Meski demikian, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan. Pasalnya, penelitan ini tidak murni menggunakan lengkuas saja, tapi juga menggunakan bahan lain, yaitu buah delima.
3. Menurunkan kadar gula darah dan kolesterol
Konsumsi lengkuas juga diyakini dapat mencegah penyakit diabetes tipe 2 dan jantung. Manfaat ini mungkin diperoleh berkat kandungan antioksidan polifenol yang dapat menurunkan kadar gula darah dan kolesterol jahat dalam tubuh.
4. Mengatasi gangguan pernapasan
Kandungan minyak asiri dalam lengkuas diyakini dapat mengatasi gangguan pernapasan yang dialami anak, seperti rhinitis, bronkitis, batuk rejan, dan infeksi tenggorokan.
5. Mengurangi risiko terkena penyakit kanker tertentu
Meski belum terbukti pada manusia, penelitian dalam tabung percobaan menunjukkan bahwa kandungan galangin pada lengkuas terbukti mampu membunuh sel kanker atau mencegah sel kanker menyebar, khususnya kanker usus besar, kanker payudara, dan kanker kulit.
Selain itu, kandungan antioksidan dalam lengkuas juga dapat melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan oksidatif pada jaringan tubuh dan memicu berbagai macam penyakit, termasuk penyakit kanker.
6. Membunuh dan menghambat perkembangan virus dan bakteri
Penelitian menunjukkan bahwa kandungan galangin dalam lengkuas berpotensi menghambat perkembangan virus Corona. Selain itu, ekstrak lengkuas juga terbukti mampu membunuh bakteri penyebab berbagai macam penyakit. Meski demikian, hal tersebut masih perlu untuk diteliti lebih lanjut.
Rasa dari lengkuas sendiri sebenarnya agak sedikit pedas, tapi tidak sepedas jahe. Untuk mendapatkan manfaat lengkuas, Anda bisa memasukkan rempah ini ke dalam makanan, menjadikannya teh dengan cara direbus, atau memasukkannya ke dalam racikan jamu.
Meski dapat dijadikan sebagai obat tradisional untuk mengatasi dan mencegah sejumlah penyakit, sebaiknya jangan hanya mengandalkan lengkuas untuk mengatasi penyakit yang Anda derita tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Selain manfaat lengkuas masih perlu dibuktikan, rempah ini juga diduga dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti hilang nafsu makan, buang air kecil berlebihan, atau diare, jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Jadi, apabila Anda mengalami keluhan kesehatan, lebih baik berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. Anda juga bisa menanyakan kepada dokter, apakah lengkuas bisa dimanfaatkan sebagai pendamping pengobatan untuk kondisi Anda.
