Jakarta – Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 dr Reisa Brotoasmoro mengatakan vaksin COVID-19 dari AstraZeneca akan tiba di Tanah Air secara bertahap. Reisa menyebut vaksin AstraZeneca didapat dari COVAC Facility.
“Berita baik lainnya dalam waktu dekat, vaksin AstraZaneca yang kita dapat dari COVAC Facility, yang merupakan hasil kerjasama multilateral pengadaan vaksin, juga akan segera datang secara bertahap,” kata Reisa dalam konferensi pers daring lewat YouTube resmi Sekretariat Presiden, Jumat (5/3/2021).
Reisa menuturkan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi merupakan salah satu ketua bersama COVAC Facility. “Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Ibu Retno Marsudi bersama koleganya dari Kanada dan Etiopia adalah Ketua Bersama dari COVAC Facility ini,” sambung Reisa.
Reisa mengungkapkan Satgas COVID-19 bersyukur karena Indonesia menjadi salah satu negara yang telah menggelar vaksinasi bagi warganya. Rasa syukur itu didasari fakta banyaknya negara lain yang masih kesulitan dalam mendapatkan suplai vaksin COVID-19.
“Kita sangat bersyukur Indonesia adalah satu dari beberapa puluh negara di dunia yang sudah menggelar program vaksinasi COVID-19. Faktanya lebih dari 100 negara lainnya di dunia masih kesulitan mendapatkan suplai vaksin dan belum bisa melakukan program vaksinasi kepada rakyat mereka,” jelas Reisa.
Reisa mengatakan kegiatan vaksinasi massal telah dilakukan baik kepada tenaga kesehatan, pedagang, tokoh agama, tenaga pendidik, serta wartawan. Pemerintah juga telah melakukan vaksinasi drive-thru, contohnya kepada para ojek online.