Salah satu manfaat kurma medjool adalah sebagai penambah energi. Manfaat ini berasal dari kandungan kalori yang tinggi di dalamnya. Selain itu, nutrisi yang terkandung dalam kurma medjool juga dapat memberikan manfaat kesehatan yang beragam.
Kurma medjool merupakan salah satu jenis kurma yang berasal dari Maroko. Namun, jenis kurma ini juga banyak dibudidayakan di wilayah beriklim panas, seperti Afrika, Timur Tengah, dan Asia Selatan.
Dibandingkan dengan jenis kurma lainnya, kurma medjool memiliki ukuran yang lebih besar dan warna yang lebih gelap. Teksturnya pun lebih kenyal dengan rasa manis yang mirip dengan karamel.
Oleh karena itu, buah ini sering dijadikan camilan yang mengenyangkan ketika berbuka puasa. Selain rasanya yang nikmat, kurma medjool juga memiliki banyak manfaat yang datang dari berbagai kandungan nutrisi di dalamnya.
Kandungan Nutrisi Kurma Medjool
Di dalam 50 gram atau sekitar 5–6 biji kurma medjool, terkandung 110 kalori dan berbagai nutrisi berikut ini:
- 1 gram protein
- 3,5 gram serat
- 34 gram gula
- 27 miligram magnesium
- 31 miligram fosfor
- 350 miligram kalium
Selain bermacam-macam nutrisi di atas, kurma medjool juga mengandung zat besi, kalsium, dan jenis-jenis vitamin, seperti vitamin A, vitamin B3, vitamin B5, dan vitamin K.
Beragam Manfaat Kurma Medjool
Selain berfungsi sebagai penambah energi berkat kalorinya yang tinggi, kurma medjool juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beberapa manfaat kurma medjool yang dapat Anda peroleh:
Mencegah sembelit
Kandungan serat dalam kurma medjool juga baik untuk melancarkan pencernaan. Kurma medjool mengandung serat tidak larut yang bisa meningkatkan massa tinja dan memudahkan pembuangan feses, sehingga bisa mencegah sembelit.
Mencegah penyakit jantung
Kurma medjool juga mengandung serat larut yang bisa menyerap lemak di saluran pencernaan, sehingga kadar kolesterol di dalam darah tidak meningkat. Pasalnya, kadar kolesterol yang dibiarkan tinggi terus menerus bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung.
Kurma jenis ini juga mengandung kalium dan senyawa yang bersifat antioksidan, seperti karotenoid dan asam fenolik, yang baik untuk menjaga fungsi jantung.
Memperkuat tulang
Kandungan mineral pada kurma medjool, seperti kalium, mangan, dan kalsium, bermanfaat untuk menjaga kepadatan dan kesehatan tulang. Dengan tercukupinya nutrisi tersebut, Anda bisa terhindar dari osteoporosis.
Mencegah penyakit Alzheimer
Sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa antioksidan yang terkandung dalam kurma dapat mencegah peradangan dan mengurangi plak pada otak yang bisa menyebabkan penyakit Alzheimer. Namun, masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai manfaatnya bagi manusia.
Mencegah diabetes
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kurma memiliki indeks glikemik rendah, sehingga tidak menyebabkan peningkatan kadar gula darah secara cepat. Ini membuat kurma aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Kenali Efek Samping Kurma Medjool
Di balik manfaatnya untuk kesehatan, kurma medjool juga dapat menimbulkan efek samping bila dikonsumsi secara berlebihan, yaitu:
- Kenaikan berat badan, karena kurma medjool mengandung kalori yang tinggi
- Gangguan pada ginjal, yang disebabkan oleh tingginya kalium yang terkandung dalam kurma medjool
- Reaksi alergi, karena kurma medjool umumnya mengandung sulfit yang berfungsi sebagai pengawet dan dapat memicu alergi pada sebagian orang
Meski demikian, konsumsi kurma medjool sebenarnya aman selama tidak berlebihan, kecuali jika Anda mempunyai riwayat alergi terhadap buah ini maupun zat di dalamnya.
Kurma medjool memiliki beragam nutrisi dan vitamin yang bermanfaat untuk kesehatan. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda dapat mengonsumsi kurma medjol secara langsung atau diolah menjadi jus.
Kurma medjool juga baik dikonsumsi kapan saja, seperti saat sarapan, sebelum berolahraga, atau saat berbuka puasa. Namun, Anda perlu ingat untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi kurma medjool agar tidak menimbulkan efek samping bagi tubuh.
Jika Anda ingin memperoleh manfaat kurma medjool, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu untuk mengetahui porsi yang tepat dan sesuai kondisi Anda, terutama jika mengalami gangguan ginjal, pernah mengalami alergi sulfit, dan berat badan berlebih.