Manfaat temulawak sudah terbukti sejak lama. Khasiat temulawak tersebut sudah dimanfaatkan selama ribuan tahun dalam pengobatan tradisional China.
Di Indonesia, obat herbal ini juga banyak ditemukan dalam bentuk jamu temulawak. Tanaman dengan nama latin Curcuma xanthorrhiza ini biasanya berbentuk silinder rimpang.
Rimpang ini biasanya terdiri dari rimpang induk serta rimpang anakan yang bentuknya lebih kecil. Jika dibelah, dagingnya berwarna kuning tua, sementara bagian dalam berwarna jingga kecoklatan.
Tanaman ini bisa tumbuh secara liar dan budidayanya tak memerlukan penanganan khusus, bahkan sering dianggap sebagai tanaman ilalang. Manfaat temulawak yang dikeringkan juga bisa digunakan sebagai obat luka.
7 Manfaat temulawak untuk kesehatan
Salah satu kandungan dalam temulawak adalah kurkumin. Kurkumin inilah yang memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan.
Berikut 7 manfaat temulawak untuk kesehatan dikutip dari Healtline:
1. Antioksidan
Temulawak mengandung senyawa kurkuminoid yang juga bisa ditemukan pada kunyit. Senyawal ini berfungsi sebagai zat aktif anti peradangan dan merupakan obat antioksidan buat penangkal berbagai penyakit.
Dengan mengonsumsi temulawak, membantu tubuh untuk melawan berbagai penyakit yang disebabkan oleh radikal bebas.
2. Anti-peradangan
Manfaat temulawak kedua yakni sebagai obat anti peradagangan. Tanpa peradagangan, patogen seperti bakteri dapat dengan mudah masuk ke tubuh dan menciptakan penyakit,
Para peneliti bidang kesehatan percaya, peradagangan dalam tubuh jadi salah satu penyebab beberapa penyakit seperti kanker, alzheimer, dan jantung.
3. Meningkatkan kemampuan fungsi otak
Khasiat temulawak rupanya juga berkaitan dengan fungsi otak. Senyawa kurkumin pada temulawak bisa memicu peningkatan kadar BDNF.
BDNF adalah hormon yang membantu memperbaiki dan memperbanyak neuron dalam otak manusia. Neuoron mampu membentuk koneksi baru di area-area tertentu, sehingga manfaat temulawak bisa membantu mencegah penyakit alzheimer.
4. Mencegah serangan jantung
Manfaat temulawak untuk kesehatan yaknu menurunkan risiko terkena penyakit jantung, penyakit yang jadi penyebab nomor satu kematian terbanyak di dunia.
Kurkumin memicu peningkatan fungsi endotelium atau lapisan pembuluh darah. Kerusakan endotelium membuat peredaran darah tidak lancar dan pembekuan darah.
5. Cegah kanker
Kanker adalah penyakit yang mengerikan, ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali. Khasiat temulawak dipercaya bisa menekan pertumbuhan sel jahat tersebut.
Senyawa kurkumin secara klinik terbukti bisa mengurangi angiogenesis, sebuah gejala pertumbuhan pembuluh darah baru pada tumor dan metastasis (penyebab kanker).
6. Pengobatan arthritis
Peradangan sendi ini dapat menyerang beberapa sendi. Dua jenis arthritis yang paling umum ditemui adalah osteoarthritis (OA) dan rheumatoid arthritis (RA).
Mengingat bahwa kurkumin adalah senyawa anti-inflamasi yang kuat, masuk akal jika manfaat temulawak, dapat membantu mengatasi radang sendi. Banyak penelitian lain telah melihat efek kurkumin pada radang sendi dan mencatat perbaikan dalam berbagai gejala.
7. Obat stres
Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi temulawak rupanya efektif terhindari dari depresi. Manfaat temulawak atau kurkumin sama efektifnya dengan antidepresan.
Depresi juga terkait dengan penurunan tingkat faktor neurotropik yang diturunkan dari otak (BDNF) dan penyusutan hipokampus, area otak yang berperan dalam pembelajaran dan memori.
Ada juga beberapa bukti bahwa manfaat temulawak untuk kesehatan atau jamu temulawak dapat meningkatkan neurotransmiter otak serotonin dan dopamin.